Western Texas Intermediate (WTI) menguat dari penurunan kemarin dan saat ini diperdagangkan di sekitar level 78,15 pada hari Kamis (29/02/2024). XTIUSD mencoba pulih dan..Sementara OPEC+ yang mempertimbangkan
This is What We Know So Far
Diperbarui • 2021-08-26
The US Futures dropped on Thursday following some remarks by some of the Federal Reserve members earlier today, including Bullard who repeated his previous statement. Bullard wants to complete QE tapering by the end of Q1 of next year, such scenario is considered as extreme and probably unrealistic. Yet, the market reaction so far is reasonable.
The Dollar index spiked higher across the board, retesting 93.00 resistance area, while futures turned negative. However, eyes are still on the Federal Reserve's chairman Powell later today, which may change the current move.
If Powel kept the door open for a delay, equities are likely to recover, while the dollar might turn negative by the end of the day or by the end of the week. Otherwise, if the Fed stick to its plan to start tapering this year, equities may suffer a notable sell off and may turn negative on the week, while the Dollar Index might break above 93.70 this time.
Menyerupai
Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi
Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.
Berita terbaru
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.